Hooker Dan Sheehan mencetak tiga gol untuk membantu juara Irlandia meraih menang bonus poin 22-17 atas tuan rumah Italia.
Meskipun itu adalah hasil yang mereka butuhkan untuk tetap menjaga peluang merebut gelar, kemenangan telak Inggris atas Wales mengakhiri harapan Irlandia. Dibawah ini anda bisa melihat berbagai informasi mengenai rugby menarik lainnya hanya klik SPORT VULKANSTAVKA.
Kemenangan Penting Irlandia atas Italia
Irlandia berhasil mengalahkan Italia dengan skor 22-17 dalam pertandingan Enam Negara yang seru. Tim juara bertahan ini meraih kemenangan dengan **bonus poin** yang sangat mereka butuhkan untuk menjaga peluang mempertahankan gelar. Meski begitu, permainan mereka tidak sepenuhnya meyakinkan di bawah arahan pelatih pengganti Simon Easterby.
Italia sebenarnya tampil cukup mengejutkan dengan memberi perlawanan sengit kepada tim tamu. Mereka bahkan mencetak gol pertama melalui tendangan cerdik Paolo Garbisi yang disambut oleh Ioane. Penampilan ini jauh lebih baik dibandingkan dengan pertandingan-pertandingan sebelumnya.
Meski Irlandia berhasil menang, harapan mereka untuk kembali menjadi juara Enam Negara akhirnya pupus. Kemenangan telak Inggris atas Wales di Cardiff menjadi pukulan berat bagi ambisi Irlandia, meskipun mereka sudah menyelesaikan tugas dengan baik di pertandingan ini.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
![]()
Hat-trick Spektakuler Dan Sheehan
Dan Sheehan menjadi bintang lapangan dengan torehan tiga gol dalam satu pertandingan. Hooker andalan Irlandia ini menunjukkan kemampuan mencetak gol yang luar biasa, yang jarang dimiliki pemain di posisinya. Kontribusinya sangat penting untuk kemenangan timnya.
Gol pertama Sheehan datang setelah Italia kehilangan Lamaro yang mendapat kartu kuning. Irlandia memanfaatkan keunggulan jumlah pemain dengan mengacak-acak pertahanan lawan dan membiarkan Sheehan menyelesaikan serangan dengan baik.
Gol kedua dan ketiganya menunjukkan ketajaman sang pemain dalam membaca situasi. Pada gol kedua, dia kembali berada di belakang maul yang bergulir, sementara untuk melengkapi hat-trick, Sheehan menangkap umpan tap-back dari Mack Hansen setelah tendangan Jamison Gibson-Park. Sayangnya, Jack Crowley gagal mengonversi ketiga gol tersebut.
Baca Juga: Super Rugby Pacific Menjajaki ‘Bula Round
Cedera dan Kartu Merugikan Tim Italia
Italia harus menghadapi nasib buruk ketika tiga pemain kunci mereka mengalami cedera dalam 30 menit pertama. Dino Lamb, Lorenzo Cannone, dan Sebastian Negri semuanya terpaksa meninggalkan lapangan karena cedera, melemahkan lini serang Italia secara signifikan.
Selain cedera, masalah disiplin juga merugikan Italia. Kapten Lamaro menerima kartu kuning setelah dengan sengaja menjatuhkan diri saat terjadi keributan. Keputusan wasit ini menjadi momentum penting yang dimanfaatkan Irlandia untuk mencetak gol.
Masalah bertambah ketika Vintcent awalnya mendapat kartu kuning yang kemudian ditingkatkan menjadi kartu merah selama 20 menit setelah peninjauan bunker. Pelanggaran ini terjadi karena kontak langsung dengan Keenan saat pemain flanker pengganti itu terlalu tegak dalam melakukan tekel.
Perjuangan Italia di Babak Kedua
Meski tertinggal 12-10 di babak pertama, Italia menunjukkan semangat juang yang tinggi. Mereka tidak menyerah meskipun Irlandia terus menekan dan memperlebar keunggulan di awal babak kedua. Semangat bertanding ini menunjukkan perkembangan positif dalam permainan tim Azzurri.
Tommaso Allan memberikan kontribusi penting bagi Italia dengan tendangan penalti jarak jauhnya yang sempat membuat timnya unggul. Meski secara statistik kalah, pemain Italia menunjukkan determinasi tinggi dalam mempertahankan gawangnya dari serangan-serangan Irlandia.
Terobosan brilian dari Ange Capuozzo yang berlanjut dengan gol Varney membuat Italia kembali mendekati skor Irlandia. Dengan selisih hanya lima poin dan waktu tersisa 18 menit, harapan Italia untuk membalikkan keadaan sempat muncul. Namun, Irlandia mampu bertahan hingga peluit akhir untuk mengamankan kemenangan.
Harapan Juara Irlandia yang Memudar
Meskipun berhasil meraih kemenangan dengan bonus poin, harapan Irlandia untuk mempertahankan gelar juara Enam Negara semakin memudar. Kemenangan telak Inggris atas Wales praktis mengakhiri peluang mereka untuk kembali menjadi juara, meskipun mereka sudah menyelesaikan tugas dengan baik.
Performa Irlandia sepanjang turnamen tahun ini bisa dibilang belum konsisten. Di bawah arahan pelatih pengganti Simon Easterby, penampilan mereka sering kali jauh dari meyakinkan, berbeda dengan dominasi yang mereka tunjukkan saat menjadi juara musim lalu.
Meski begitu, kemenangan ini tetap penting bagi Irlandia untuk menjaga harga diri sebagai juara bertahan. Dengan lima poin yang berhasil diraih, mereka setidaknya memastikan finis di posisi atas klasemen, meski gelar juara kemungkinan besar akan berpindah tangan ke tim lain tahun ini. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi tentang berita olah raga terupdate lainnya hanya dengan klik sports-vulkanstavka.com.